Menurut ust. Dwipa Apianur, Amd. CsT. tersebut yang telah membimbing pada pembinaan tersebut bahwa ibadah terbagi menjadi dua, yaitu wajib dan sunnah. Selain wajib dan sunah terdapat sedekah yang dapat kita gunakan untuk menambahkan hasil ibadah kita dan menambal ibadah kita yang masih belum sempurna. Sedekah tidak hanya dalam berbentuk uang atau material saja akan tetapi sedekah juga dapat berbentuk yang lain seperti shalat duha.
Shalat duha dapat dilakukan setelah dimulai matahari terbit hingga siang hari tiba, ketika matahari tepat berada diatas kita. Biasanya satu jam sebelum matahari berada dipuncaknya atau kira-kira pukul 07.00-11.00. Dalam pelaksaan shalat duha ternyta khasiatnya sangatlah besar. Diantara khasiat itu yaitu dapat meregangkan persendian persendian yang jumlahnya sekitar 300 buah.
Orang yang terus secara kontinyu dalam shalat duha, Allah Swt. akan memberikan rahmat kepadanya. Rahmat adalah segala sesuatu yang diberikan oleh Allah untuk menjadikan kita lebih baik. Perbedaan antara rahmat dan cinta adalah jika cinta hanya diberikan oleh seseorang yang dianggap sesama makhluknya dan rahmat hanya diberika tuhannya.
Pada hakikatnya orang yang sering melakukan shalat duha dua rakaat maupun lebih, dia akan terbebas dari belenggu yang akan menyiksanya. Selain itu, shalat duha dapat meneduhkan hati kita, memperlancar rezeki.
